| Updated on 4 November 2019. |
Hybrid Tech Dibandingkan dengan mesin motor listrik biasanya, Xiaomi HIMO C20 mengusung daya motor 250W. Mesin DC Brushless motor 250W ini akan memberikan tenaga tambahan ketika Anda menggowes sepeda. Bagaimana bila penggunaan, sepeda ini kehabisan baterai? Tidak perlu khawatir. Xiaomi HIMO C20 ini mengadaptasi Shimano 6-Speed Hub. Pengaturan gigi sangat mudah dan sesuai dengan kebutuhan anda dalam bersepeda, sehingga anda dapat mengayuh dengan nyaman tanpa perlu peduli medan perjalanan anda. | Lithium Battery Power & BMS Xiaomi HIMO C20 dilengkapi dengan 1 pack yang berat banget (kira-kira 2.5 kg) isinya baterai 18650. Katanya ini adalah jenis baterai yang dipake juga sama mobil elektriknya Tesla. Katanya sepeda ini mampu digunakan untuk menempuh hingga 80 km (full elektrik) dengan sekali charger selama 6 jam. Sama seperti QiCycle, Himo C20 ini juga dilengkapi dengan Battery Management System. |
Smart Display Himo C20 dilengkapi dengan sebuah panel display, informasi yang bisa ditampilkan adalah Informasi Trip, Odometer, Speed, dan kapasitas baterai. Pada panel ada tombol yang berfungi uantuk menghidupkan dan mematikan fungsi elektrik sepeda termasuk untuk menyalakan lampu depan. Tombol lainnya adalah untuk merubah mode bersepeda Pedal Assist, Manpower dan Full Electric Assist. | Rem Cakram Kecanggihan HIMO C20 dilengkapi dengan rem cakram di depan dan belakang. Sayangnya pada waktu datang, pengaturan rem depan dan belakang tidak sesuai dengan preferensi saya, sehingga saya harus menukan posisi tuas rem di hanle-bar untuk menukar kiri untuk rem depan dan kanan untuk rem belakang. |
Foldable Bike Sepeda ini menurut Xiaomi masuk dalam kelompok sepeda lipat, tapi menurut gue ini sepeda lipat yang banci, karena yang cuma bisa dilipat adalah handle-bar, bukan frame sepedanya, dan bobotnya berat, tapi kan ini buat digowes bukan untuk diangkat-angkat, iya gak? | Pompa Seat Post Himo C20 ini ternyata dilengkapi dengan pompa dan menggunakan teknologi DAHON. |
- Sepasang fender plastik
- Sepasang fender aluminium
Review hasil pemakaian hampir seminggu:
- Riding experience cukup cocok terutama membantu gue yang sudah diatas gocap
- Sepertinya penggunaan Full Electric Assist bisa mencapai 80 km
- Pedal juga kurang enak, lagi pesen yang bisa dicopot istilah kerennya Quick Release Pedals
- Sadel bikin pantat sakit, lagi pikirin untuk upgrade pake Brooks yang ada per-nya agar nyaman
- Ada alarm yang akan bunyi jika kecepatan melebihi 15 km/jam, bisa disiasati dengan melepasnya dengan membuka kota hitam yang ada dekat ban belakang, lalu lepaskan speaker alarm tersebut (menggunakan socket jadi mudah). Nikmatnya sekarang gowes udah gak berisik dengan bunyi beep-beep-beep jika lebih dari 15kmh.
Berikut hasil capture dari Strava: